Ilmu Budaya Dasar : Review materi Manusia & Kebudayaan
A. MANUSIA
1. Pengertian Manusia
Pada dasarnya manusia adalah makhluk yang tidak dapat berdiri sendiri atau dengan kata lain adalah makhluk sosial yang akan selalu berinteraksi baik kepada sesama manusia itu sendiri atupun interaksi dengan lingkungan sekitarnya, dan juga interaksi terhadap sebuah kebudayaan yang terdapat dalam sebuah masyarakat disekitarnya.
- Hayat : Dapat disebut juga dengan raga yang ada dalam diri manusia itu sendiri.
- Ruh : Sesuatu yang hidup di dalam diri manusia, dan dilihat dari segi spiritualitasnya.
- Nafs : Berupa kesadaran akan diri sendiri.
1. Pengertian Manusia
Pada dasarnya manusia adalah makhluk yang tidak dapat berdiri sendiri atau dengan kata lain adalah makhluk sosial yang akan selalu berinteraksi baik kepada sesama manusia itu sendiri atupun interaksi dengan lingkungan sekitarnya, dan juga interaksi terhadap sebuah kebudayaan yang terdapat dalam sebuah masyarakat disekitarnya.
- Unsur-unsur pembangun manusia :
- Hayat : Dapat disebut juga dengan raga yang ada dalam diri manusia itu sendiri.
- Ruh : Sesuatu yang hidup di dalam diri manusia, dan dilihat dari segi spiritualitasnya.
- Nafs : Berupa kesadaran akan diri sendiri.
- Unsur-unsur kepribadian manusia :
- Id : Kodrat manusia dalam mempertahankan eksistensinya/cara manusia dalam mempertahankan hidupnya. Contoh : makan ketika merasa lapar, dan menyerang secara spontan apabila dirinya merasa terancam.
- Ego : Merupakan bagian dari struktur kepribadian yang berasal dari dalam dirinya sendiri.
- Superego : Merupakan kebalikan dari ego, yaitu sesuatu yang berasal dari luar/lingkungannya.
2. Hakekat Manusia
Merupakan makhluk Tuhan yang terdiri dari tubuh dan jiwa dalam satu kesatuan serta makhluk Tuhan yang paling sempurna, karena manusia diberikan anugerah berupa akal pikiran, yang kelak akan berguna untuk membedakan antara baik & buruk bagi diri manusia itu sendiri.
B. KEBUDAYAAN
- Kepribadian Bangsa Timur :
Lebih identik/mayoritas dilihat dari segi fisik yaitu rambut hitam, kulit sawo matang, pakaian sopan, kepribadian yang sangat ramah, dan masih memerhatikan adat-istiadatnya. - Pengertian Kebudayaan :
Suatu kesatuan dari sebuah kesatuan yang kompleks, yang berfungsi untuk mencirikan/mengidentifikasikan keadaan suatu masyarakat tersebut. - Unsur-unsur Kebudayaan :
- Sistem Bahasa
- Sistem Pengetahuan
- Sistem Kekerabatan & Organisasi Sosial
- Sistem Peralatan Hidup & Tekhnologi
- Sistem Ekonomi & Mata Pencaharian
- Sistem Religi
- Sistem Kesenian
- Wujud Kebudayaan :
- Bendaniah (Material) : Dapat dilihat & diraba, bersifat konkret, dan lebih mudah dipahami.
- Rohaniah (Spiritual ) : Hanya dapat dirasakan saja, bersifat abstrak, dan lebih sulit dipahami. - Orientasi Nilai Budaya :
- Hakekat Hidup Manusia (MH) : Merupakan suatu pola-pola dalam diri manusia untuk menganggap hidup sebagai hal yang baik.
- Hakekat Karya Manusia (MK) : Dilihat dari sisi karya dapat memberikan suatu kedudukan/kehormatan bagi manusia tersebut.
- Hakekat Waktu Manusia (WM) : Lebih berorientasi pada masa lampau, masa sekarang, dan masa depan.
- Hakekat Alam Manusia (MA) : Perilaku manusia yang akan mengeksploitasi alam atau malah akan memanfaatkan semaksimal mungkin, atau menyerah kepada alam.
- Hakekat Hubungan Manusia (MN) : Hubungan manusia dengan manusia baik itu horizontal ataupun vertikal.
- Perubahan Kebudayaan :
- Berdasarkan Sebabnya :
a.) Sebab eksternal yang berasal dari lingkungannya.
b.) Adanya difusi kebudayaan, penemuan-penemuan baru, dan inovasi.
- Berdasarkan Bentuknya :
a.) Cultural Lag.
b.) Cultural Survival.
c.) Cultural Conflict.
d.) Cultural Shock.
C. KAITAN MANUSIA DENGAN KEBUDAYAAN
Contoh-contoh hubungan manusia dengan kebudayaan :
- Kebudayaan-kebudayaan khusus berdasarkan faktor kedaerahan.
Contoh : Adat istiadat melamar di Lampung & Minangkabau. - Cara hidup di kota dan di desa yang berbeda.
Contoh : Anak kota lebih bersikap terbuka & berani, sedangkan anak yang berasal dari desa lebih percaya diri & santun. - Kebudayaan-kebudayaan khusus kelas sosial.
Contoh : Cara berpakaian & etiket pergaulan. - Kebudayaan khusus atas dasar agama.
- Kebudayaan berdasarkan profesi.
Contoh : misalnya kepribadian seorang guru berbeda dengan seorang tentara militer yang di pengaruhi pula lingkungan & cara mereka bergaul.
Komentar
Posting Komentar